500 Pedagang Siap Hidupkan Kembali Pasar Anyar Tangerang Usai Revitalisasi

Sebanyak 500 pedagang Pasar Anyar Kota Tangerang, Banten, yang telah menerima kunci dan nomor kios, menyatakan kesiapan mereka untuk kembali berjualan. Pasar yang menjadi bagian dari proyek strategis nasional ini telah rampung direvitalisasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Nova, salah satu pedagang pakaian, menyampaikan harapannya agar pemerintah segera membuka kembali pasar tersebut.

“Kami sudah menerima kunci, jadi tidak ada alasan lagi untuk menunda. Kami berharap respons dari pemerintah cepat dan bijak, demi mendukung pemulihan ekonomi masyarakat,” ujarnya dikutip dari Antara, Selasa (17/6/2025).

Menurut Nova, para pedagang yang selama ini menempati lokasi penampungan mengalami penurunan pendapatan dan sudah tidak sabar untuk kembali menempati kios di gedung baru.

“Kami ingin segera kembali berdagang. Fasilitasnya sekarang lengkap dan bangunannya jauh lebih nyaman,” katanya.

Hal serupa diungkapkan Robby, pedagang emas yang langsung mulai mengukur kios untuk memasang etalase dan brankas.

“Kami mendorong proses relokasi dipercepat. Gedungnya sudah selesai, tinggal kami mulai kembali agar ekonomi bergerak,” ungkapnya.

Direktur Perumda Pasar Kota Tangerang, Titien Mulyati, menyampaikan bahwa bulan ini merupakan target operasional kembali Pasar Anyar.

“Serah terima kunci sudah dilakukan, dan para pedagang mulai memindahkan barang untuk menata kios. Kami juga sudah koordinasi dengan aparat terkait demi menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung,” ujarnya.

Wali Kota Tangerang, Sachrudin, memastikan bahwa revitalisasi pasar telah rampung dan akan segera diresmikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

“Pasar ini siap digunakan dan menjadi wajah baru pusat perdagangan Kota Tangerang,” ucapnya.

Pasar Anyar kini berdiri megah di atas lahan seluas 24.680 meter persegi, terdiri dari tiga lantai dan menampung hingga 1.676 kios dan los. Lantai pertama akan difokuskan untuk produk basah dan kering, lantai dua untuk aksesoris, sedangkan lantai tiga dilengkapi dengan masjid, sarana olahraga, kantin, ruang terbuka hijau, serta jalur evakuasi dan sistem pemadam kebakaran. Setiap sudut pasar juga telah dipasangi kamera CCTV dan dijaga petugas keamanan.

Sachrudin menambahkan bahwa sejak serah terima operasional dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kementerian PUPR pada 23 Mei 2025, Pemerintah Kota Tangerang telah menyiapkan berbagai aspek penunjang.

“Zonasi sudah diatur, fasilitas lengkap, tinggal kita dorong agar aktivitas ekonomi kembali bergeliat dan masyarakat kembali belanja di Pasar Anyar,” katanya.

Ia juga menyebut banyak warga antusias menyambut wajah baru pasar ini. “Kami ingin pasar ini menjadi lebih dari sekadar tempat belanja. Harapannya bisa jadi destinasi wisata yang memperkenalkan kekayaan kuliner dan UMKM lokal Kota Tangerang,” pungkasnya.

 

 

 

Foto: Pemkot Tangerang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup