Wapres Gibran Puji Peran Senkom: Dukung Ketahanan Pangan dan Gizi Anak Lewat Dapur MBG
Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka memberikan apresiasi tinggi terhadap kontribusi Senkom Mitra Polri dalam berbagai program strategis pemerintah. Organisasi masyarakat tersebut dinilai aktif terlibat dalam pembangunan sektor pertanian serta mendukung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk anak-anak.
Apresiasi itu disampaikan Gibran saat meresmikan Kantor Pusat Senkom Mitra Polri di Jakarta Timur, Kamis (17/7/2025). Dalam sambutannya, ia menyebut aktivitas Senkom sangat selaras dengan visi besar Presiden dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.
“Saya lihat peran Senkom luar biasa. Dari peternakan ayam sampai pertanian, ini bentuk nyata dukungan terhadap ketahanan pangan nasional,” ujar Gibran.
Menurut Gibran, saat ini pemerintah telah berhasil menstabilkan stok beras nasional. Namun, masih ada pekerjaan rumah untuk komoditas lain seperti jagung dan tebu.
“Beras sudah aman, stoknya surplus. Selanjutnya kita kejar jagung dan tebu. Saya yakin Senkom bisa ikut berkontribusi di situ,” ucapnya.
Ia juga menyebut pemerintah terus memperkuat sektor pertanian melalui pembangunan bendungan, penyediaan pupuk dan bibit, serta perlindungan terhadap ketersediaan pangan nasional.
Di luar sektor pangan, Gibran menilai keikutsertaan Senkom dalam mendirikan dapur MBG menjadi langkah strategis yang tidak hanya meningkatkan gizi anak, tetapi juga menggerakkan ekonomi lokal.
“Ada 30 dapur MBG yang sedang dikembangkan. Setiap dapur libatkan 20-30 pekerja. Ini bukan hanya soal makan sehat, tapi juga pembukaan lapangan kerja dan pemberdayaan petani lokal,” jelasnya.
Ia menambahkan, program MBG akan terus diperluas hingga akhir tahun, dan di tahun 2026 akan diperkuat lagi dengan cakupan nasional yang lebih luas.
Ketua Umum Senkom Mitra Polri, Katno Hadi, mengatakan bahwa hingga pertengahan tahun ini, sudah 10 dapur MBG yang beroperasi dan menyerap sekitar 47 tenaga kerja per dapur dari masyarakat setempat.
Uniknya, Senkom juga mengarahkan petani di sekitar dapur untuk menanam bahan pangan sesuai kebutuhan, sehingga distribusi pangan tidak perlu didatangkan dari luar daerah.
“Kami bangun ekosistemnya. Petani sekitar menanam sesuai permintaan dapur. Hasilnya langsung dibeli. Petani untung, anak-anak makan bergizi,” tutur Katno.
Ia menyebut sistem ini telah terbukti memberi dampak positif, baik bagi petani maupun masyarakat penerima manfaat program.
Senkom Mitra Polri sendiri merupakan organisasi yang berdiri sejak 1 Januari 2004. Didirikan oleh unsur Mitra Kamtibmas Mabes Polri, organisasi ini kini memiliki jaringan hingga pelosok Indonesia.
Senkom berperan dalam membantu pengamanan lingkungan secara swakarsa serta memberikan edukasi keamanan dan bela negara kepada masyarakat.
“Kami yakin keberhasilan pembangunan butuh sinergi antara pemerintah dan masyarakat. Senkom siap jadi bagian dari itu,” tegas Katno.
Dengan berbagai kiprah di lapangan, Senkom kini bukan hanya mitra keamanan, tetapi juga mitra strategis pembangunan nasional di bidang pangan dan gizi.
Foto: Dok. Wapres RI








