Prabowo Optimis Ekonomi Indonesia Akan Tumbuh Mengejutkan, Tegaskan Disiplin Fiskal dan Reformasi Infrastruktur

Peesiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyatakan keyakinannya bahwa perekonomian nasional akan tumbuh secara signifikan dan berpotensi mengejutkan berbagai pihak di dalam dan luar negeri.

“Saya percaya pertumbuhan ekonomi kita akan baik. Kita akan bikin kaget banyak orang,” ujar Presiden Prabowo dalam keterangan pers usai menutup International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, dikutip Jumat (13/6/2025).

Optimisme tersebut, menurut Prabowo, didasarkan pada sejumlah langkah konkret pemerintah, termasuk efisiensi anggaran dan penguatan sektor infrastruktur. Salah satu hasil nyata efisiensi tersebut adalah kenaikan gaji para hakim, yang menurutnya merupakan bentuk komitmen terhadap reformasi kelembagaan dan penegakan hukum. Pada hari yang sama, Presiden mengumumkan bahwa gaji hakim golongan paling junior akan mengalami kenaikan hingga 280 persen.

Langkah tersebut dinilai sebagai upaya memperkuat fondasi hukum nasional, yang menurut Prabowo merupakan syarat mutlak bagi iklim usaha yang sehat dan kompetitif.

Tak hanya itu, Prabowo juga mengungkapkan upaya pemerintah dalam pengembangan sumber daya manusia melalui pendidikan tinggi. Ia meresmikan Kampus Bhinneka Tunggal Ika Universitas Pertahanan RI di Citeureup, Bogor, yang akan menjadi pusat pendidikan bagi calon insinyur dan dokter muda.

“Sebentar lagi kita akan membuka sekolah-sekolah dan kampus-kampus baru. Kita terus bekerja untuk rakyat,” kata Kepala Negara.

Dalam pidatonya saat penutupan ICI 2025, Prabowo juga menegaskan komitmen pemerintah terhadap disiplin fiskal dan reformasi birokrasi. Ia menekankan pentingnya penyederhanaan proses perizinan serta pengadaan lahan sebagai bagian dari strategi percepatan pembangunan nasional.

Pemerintah, kata Prabowo, akan memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, serta menjalin kemitraan strategis antara sektor publik dan swasta. Dalam mendukung pendanaan proyek infrastruktur, Indonesia telah memiliki lembaga pembiayaan Danantara, yang akan berperan aktif dalam investasi sektor tersebut.

Presiden menilai Indonesia berada di ambang transformasi besar dengan potensi kekayaan alam, terutama sektor kelautan, yang belum digarap secara maksimal. Ia juga menegaskan target pemerintah untuk mencapai swasembada pangan, air, dan energi dalam waktu dekat.

“Kita akan tertibkan dan tegakkan hukum. Hanya dengan kepastian hukum, iklim usaha akan berkembang dengan baik,” tegas Prabowo.

Dengan arah kebijakan yang ditetapkan, Presiden Prabowo menunjukkan bahwa masa depan ekonomi Indonesia berada pada jalur optimistis menuju pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.