Heboh! Pekerja Proyek Drainase Temukan Benda Mirip Mortir di Tambun Selatan, Ternyata Batu Cor-Besi

Warga Tambun Selatan dihebohkan dengan penemuan sebuah benda mencurigakan yang diduga mortir oleh seorang pekerja proyek drainase. Insiden tersebut terjadi di Jalan Lapangan Kobra, Desa Tambun, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, pada Senin malam sekitar pukul 23.45 WIB.

Kapolsek Tambun Selatan, Kompol Wuryanti, mengonfirmasi bahwa pihaknya menerima laporan dari petugas piket dan warga terkait penemuan benda berbentuk logam yang menyerupai mortir. Demi mengantisipasi kemungkinan bahaya, lokasi penemuan langsung disterilkan oleh pihak kepolisian.

“Kami langsung mensterilkan lokasi agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, kemudian menghubungi Tim Gegana Polda Metro Jaya untuk penanganan lebih lanjut,” ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (13/5/2025).

Tak lama kemudian, tim Gegana tiba di lokasi untuk melakukan pemeriksaan.

Terpisah, AKP Tarto Haryanto dari Detasemen Gegana Polda Metro Jaya menyampaikan bahwa benda tersebut telah dianalisa dan diidentifikasi oleh tim ahli.

“Setelah kami lakukan pemeriksaan menyeluruh, ternyata benda itu bukan mortir, melainkan batu cor-coran yang terdapat besi di dalamnya. Kami tetap membawanya ke markas untuk pengecekan lanjutan, namun dapat dipastikan benda tersebut tidak mengandung bahan peledak,” jelas Tarto.

Sebelumnya, Mulyadi alias Abud (56), seorang pekerja drainase, menjadi orang pertama yang menemukan benda mencurigakan tersebut. Ia menjelaskan bahwa saat tengah menggali tanah bersama rekannya, ujung sendok beko yang digunakan menyentuh benda keras yang menyerupai logam.

“Saya kaget karena bentuknya seperti mortir. Kami sempat memotret dan mengirimkan foto ke petugas,” ungkap Mulyadi di lokasi kejadian.

Tak lama setelah foto dikirim, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Setiadarma datang untuk memeriksa lokasi, disusul oleh anggota Polsek Tambun Selatan.

Meskipun telah dipastikan benda tersebut bukan mortir, peristiwa ini sempat membuat geger warga sekitar yang mengira penemuan tersebut adalah bahan peledak aktif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup