Harga Cabai Rawit Meroket! Tembus Rp200 Ribu per Kg di Papua, BPS Soroti Lonjakan Nasional

Harga cabai rawit kembali bikin pedas kantong masyarakat. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, rata-rata harga cabai rawit secara nasional melonjak tajam hingga menyentuh angka Rp66.506 per kilogram pada pekan ketiga Juli 2025. Kenaikan ini melampaui Harga Acuan Penjualan (HAP) yang ditetapkan pemerintah, yakni Rp40 ribu-Rp57 ribu per kilogram.

Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, mengungkapkan bahwa harga cabai rawit meningkat sebesar 21,49 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Bahkan, di beberapa daerah, harga komoditas ini melonjak luar biasa.

“Secara nasional, harga cabai rawit sudah berada di atas HAP dan terus naik signifikan hingga pekan ketiga Juli,” ujar Amalia dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di Jakarta, dikutip Kamis (24/7/2025).

Harga Tertinggi di Papua, Tembus Rp200 Ribu per Kg

BPS juga mencatat harga cabai rawit tertinggi terjadi di Kabupaten Nduga, Papua, yang menyentuh angka fantastis Rp200 ribu per kilogram. Kabupaten Mappi dan Puncak juga mencatat harga tinggi masing-masing sebesar Rp162.667 dan Rp160.333 per kilogram.

Secara keseluruhan, lonjakan harga cabai rawit terjadi di lebih dari 71 persen wilayah Indonesia. Bahkan, 95 persen wilayah tercatat memiliki rentang harga antara Rp31.667 hingga Rp120 ribu per kilogram.

Faktor Cuaca hingga Distribusi Jadi Sorotan

Meski BPS tidak merinci penyebab utama lonjakan ini, para analis memperkirakan cuaca ekstrem, gangguan distribusi, dan pasokan yang menipis menjadi faktor pemicu. Pemerintah diminta segera mengambil langkah konkret untuk menstabilkan harga, mengingat cabai rawit merupakan salah satu komoditas pemicu inflasi utama.

Masyarakat pun berharap lonjakan ini tidak berkepanjangan. “Harga segitu bikin masak jadi mikir dua kali,” keluh Sari, ibu rumah tangga di Jakarta Selatan.

Kondisi ini menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah dalam menjaga stabilitas pangan menjelang Hari Kemerdekaan dan potensi musim kemarau panjang.

 

 

 

Foto: Dok. RRI.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup