Pemerintah Bidik Transaksi Rp120 Triliun dari Festival Diskon Akhir Tahun
Pemerintah menargetkan perputaran uang masyarakat selama rangkaian program diskon belanja nasional akhir tahun mencapai Rp120 triliun. Target itu disampaikan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (1/12/2025).
“Sehubungan optimalisasi event belanja nasional, angka total yang dibelanjakan ditargetkan Rp120 triliun. Akan ada berbagai event mulai dari diskon kereta api, event pariwisata, hingga penjualan Epic Sale,” ujar Airlangga.
Ia menjelaskan, target tersebut merupakan akumulasi dari tiga program utama jelang akhir 2025, yakni Epic Sale, Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas), dan Belanja di Indonesia Aja (BINA). Festival belanja ini dirancang untuk memanfaatkan momentum libur Natal dan Tahun Baru guna menjaga daya beli masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Epic Sale Jadi Andalan
Airlangga menyebut Epic Sale menjadi kontributor terbesar. Program yang berlangsung sebulan penuh, 1–31 Desember 2025 itu melibatkan lebih dari 220 retail brand store dan jaringan minimarket. Pemerintah menargetkan transaksi mencapai Rp56 triliun, melesat dibanding realisasi tahun 2024 sebesar Rp14,9 triliun.
Harbolnas Fokus Dorong Produk Lokal
Harbolnas akan digelar pada 10–16 Desember 2025 dengan tema “Nyatakan Cinta Nusantara” dan menargetkan transaksi Rp34 triliun. Menko Perekonomian menegaskan fokus tahun ini adalah pemberdayaan produk lokal.
“Fokusnya pada produk UMKM. Ditargetkan UMKM yang dibelanjakan adalah Rp18 triliun dari Rp34 triliun,” kata Airlangga.
BINA Libatkan Seluruh Mal
Program Belanja di Indonesia Aja (BINA) juga tak kalah besar. Mengusung tema “Wisata Belanja di Indonesia,” program ini berlangsung 18 Desember 2025–4 Januari 2026 dan melibatkan seluruh pusat perbelanjaan di Indonesia. Target transaksinya dipatok Rp30 triliun.
“Seluruh mall berpartisipasi. Targetnya Rp30 triliun,” ujarnya.
Diskon Transportasi dan Agenda Wisata Nasional
Selain diskon belanja, pemerintah juga menyiapkan stimulus berupa potongan harga tiket transportasi untuk mendorong mobilitas masyarakat selama libur akhir tahun. Diskon tiket kereta api, penyeberangan, dan pesawat berlaku 22 Desember 2025–10 Januari 2026, sementara diskon kapal laut dimulai lebih awal, 17 Desember 2025.
Pemerintah juga mengandalkan peningkatan transaksi dari berbagai agenda wisata yang digelar pada periode liburan, termasuk delapan event internasional, empat Kharisma Event Nusantara, serta enam kegiatan Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE).
Dengan rangkaian program besar tersebut, pemerintah optimistis konsumsi masyarakat dapat terdorong dan berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di akhir tahun.
Foto : Antara







