Naik Jumlah Penerima! Pemkot Malang Gelontorkan Rp8,2 Miliar untuk Beasiswa 2025
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang resmi menyalurkan bantuan dana beasiswa pendidikan untuk tahun anggaran 2025 kepada 577 pelajar dan mahasiswa. Jumlah ini meningkat dibanding tahun sebelumnya yang hanya mencapai 522 penerima.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkot Malang, Achmad Sholeh, menyampaikan bahwa program bantuan ini telah mulai disalurkan dengan sistem pencairan setiap tiga bulan sekali. Rincian penerima terdiri dari 305 siswa SMA/SMK/madrasah aliyah dan 272 mahasiswa.
“Nama-nama penerima sudah ditetapkan melalui Surat Keputusan Wali Kota Malang yang terbit pada Desember 2024,” ujar Sholeh, Jumat (1/8/2025).
Total anggaran yang digelontorkan Pemkot Malang untuk program beasiswa tahun ini mencapai Rp8.258.400.000. Para siswa jenjang SMA sederajat menerima beasiswa senilai Rp1.320.000 per tahun yang dicairkan setiap triwulan, sedangkan mahasiswa memperoleh bantuan sebesar Rp6.000.000 setiap tiga bulan.
Setiap penerima wajib menyusun surat pertanggungjawaban (SPJ) yang merinci penggunaan dana. SPJ ini menjadi syarat utama pencairan dana pada tahap berikutnya.
“Penggunaan dana harus jelas, seperti untuk pembayaran uang kuliah tunggal, perlengkapan pendidikan, hingga transportasi. Harus ada bukti tertulisnya,” tegas Sholeh.
Seleksi penerima dilakukan dengan mempertimbangkan sejumlah kriteria, seperti domisili Kota Malang yang dibuktikan dengan KTP dan Kartu Keluarga (KK), kondisi ekonomi keluarga, serta prestasi akademik atau non-akademik.
Selain itu, penerima beasiswa juga tidak diperkenankan menerima bantuan sejenis dari sumber lain. Mereka wajib menyerahkan surat keterangan dari institusi pendidikan masing-masing sebagai bukti.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan akses pendidikan dan meringankan beban ekonomi keluarga kurang mampu di Kota Malang.
Foto : Antara