BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat di Jabodetabek, Warga Diminta Siaga Banjir

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) untuk periode 8 hingga 9 Juli 2025. Warga diminta meningkatkan kewaspadaan menyusul potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang diperkirakan terjadi pada Selasa, 8 Juli.

Berdasarkan analisis model prakiraan cuaca digital BMKG, wilayah Jabodetabek akan diguyur hujan sejak pagi hingga malam hari. Intensitas hujan diprediksi bervariasi, dengan curah hujan lebat berpotensi mengguyur Kota Bogor, Kabupaten Bogor, dan Kota Depok. Sementara wilayah lain seperti Jakarta, Bekasi, dan Tangerang diperkirakan mengalami hujan dengan intensitas sedang.

“Curah hujan tinggi berpotensi menyebabkan genangan hingga banjir, terutama di kawasan langganan banjir,” ujar Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG, dalam keterangan tertulis, Senin malam.

BMKG menyebut, pada Rabu, 9 Juli 2025, intensitas hujan diprediksi menurun signifikan. Hujan ringan kemungkinan terjadi di sebagian wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Kepulauan Seribu, Kota Depok, Kota Bekasi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, serta Tangerang Raya.

Meski demikian, BMKG menegaskan pentingnya kewaspadaan warga, terutama yang bermukim di daerah-daerah yang memiliki histori banjir saat musim hujan. Perubahan pola hujan yang dinamis, menurut BMKG, tetap berpotensi memicu gangguan cuaca lokal dan genangan mendadak.

Sebagai bentuk antisipasi, masyarakat diimbau untuk selalu memantau informasi cuaca terbaru melalui kanal resmi BMKG seperti situs www.bmkg.go.id, aplikasi InfoBMKG, atau akun media sosial lembaga tersebut.

“Langkah antisipatif sangat penting untuk meminimalkan risiko bencana hidrometeorologi, terutama di tengah potensi hujan intens yang terjadi secara tiba-tiba,” kata BMKG.

BMKG juga mengingatkan para pengguna jalan, pengelola transportasi publik, serta pihak terkait penanggulangan bencana daerah untuk siaga dan menyiapkan langkah cepat apabila terjadi genangan maupun banjir di wilayah masing-masing.

Foto: Ilustrasi (Bisnis Tekno)